Minggu, 04 Januari 2015

Jenis-Jenis Insomnia

Jenis-Jenis Insomnia- Insomnia atau susah tidur adalah suatu gangguan atau gejala yang menyebabkan penderitanya tidak bisa menikmati kualitas tidur yang baik. Menurut derajat gangguan yang disesabkannya, insomnia dibagi menjadi dua tahap atau level. Yakni tahap ringan dan berat. Pada penderita insomnia ringan, mereka masih bisa tertidur hanya saja didalam tidurnya mereka mudah terbangun sendiri pada sela-sela tidurnya, dan ketika mereka terbangun akan sulit untuk tidur kembali.

Sedangkan mereka yang mengidap insomnia berat, biasanya sampai pada kondisi tidak bisa tidur pada malam hari. Kondisi ini tentu saja berakibat buruk bagi kesehatan, mengingat tidur adalah bagian dari mekanisme tubuh yang dibutuhkan untuk melakukan perbaikan dan serta peremajaan sel dan jaringan tubuh yang rusak.

Insomnia Terbagi 2 Macam Yaitu:

1.Insomnia Primer

Insomnia primer ini mempunyai faktor penyebab yang jelas. insomnia atau susah tidur ini dapat mempengaruhi sekitar 3 dari 10 orang yang menderita insomnia. Pola tidur,kebiasaan sebelum tidur dan lingkungan tempat tidur seringkali menjadi penyebab dari jenis insomnia primer ini

2. Insomnia Sekunder

Insomnia sekunder biasanya terjadi akibat efek dari hal lain, misalnya kondisi medis.Masalah psikologi seperti perasaan bersedih, depresi dan dementia dapat menyebabkanterjadinya insomnia sekunder ini pada 5 dari 10 orang. Selain itu masalah fisik seperti penyakit arthritis, diabetes dan rasa nyeri juga dapat menyebabkan terjadinya insomniasekunder ini dan biasanya mempengaruhi 1 dari 10 orang yang menderita insomnia ataususah tidur. Insomnia sekunder juga dapat disebabkan oleh efek samping dari obat-obatanyang diminum untuk suatu penyakit tertentu, penggunaan obat-obatan yang terlarang ataupun penyalahgunaan alkohol. Faktor ini dapat mempengaruhi 1-2 dari 10 orang yang menderita insomnia.

Penyebab Insomnia bisa dikarenakan beberapa hal seperti berikut ini :
  • Masalah Kejiwaan Psikologi : Stress, masalah keluarga.
  • Gaya hidup : Pemakaian obat perangsang seperti nikotin (rokok), obat penurun berat badan, asthma, pemakaian alkohol, jam tidur tidak teratur, malas bekerja/beraktifitas.
  • Pengaruh Lingkungan : Gangguan suara/bising, cahaya yang terlalu terang.
  • Mengalami Sakit fisik (sesak nafas, nyeri dan lain-lain).
Gejala-gejala dan tanda-tanda seseorang mengalami insomnia antara lain bisa berupa hal seperti berikut ini :
  • Sering bangun waktu malam.
  • Perubahan suasana hati.
  • Sering terbangun ketika tidur.
  • Sukar untuk memulai tidur.
  • Kantong mata hitam.
Baca juga artikel Cara Mengobati Insomnia, link berikut ini: http://ramuantradisionalkita.com/cara-mengobati-insomnia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar